Model Estimasi Neural Network, Aplikasi Peramalan Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah dgn Variabel Makroekonomi Sebagai Penentu

Intisari:

Deposito mudharabah dijalankan dengan prinsip Mudharabah Muthlagoh, karena pengelolaan dana diserahkan sepenuhnya kepada mudharib (pengelola). Deposito ini merupakan simpanan dana dengan akad mudharabah dimana pemilik dana (shahibul maal) mempercayakan dananya oleh bank untuk dikelola atau bertindak sebagai mudharib dengan bagi hasil sesuai dengan nisbah yang disepakati sejak awal. Jangka waktu penarikannya dalam 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan dan ada yang 12 bulan. Deposito mudharabah merupakan salah satu bentuk produk dari perbankan syari’ah. Dimana didalam deposito mudharabah terdapat tingkat bagi hasil yang akan dibagikan kepada investor atau nasabah yang menanamkan dananya. Semakin banyak dana yang masuk atau dimiliki oleh suatu bank maka, tingkat bagi hasil yang akan dibagikan juga semakin besar, tetapi tetap tergantung dari berbagai faktor yang mempengaruhinya.

Penelitian ini bertujuan untuk meramalkan tingkat bagi hasil deposito mudharabah dengan variabel makroekonomi sebagai penentu periode juni 2007 – desember 2011. Dengan adanya tingkat bagi hasil deposito mudharabah menunjukan besarnya pengembalian yang didapatkan para investor dalam menanamkan sejumlah dananya kepada bank, selain itu dengan adanya peramalan dapat membantu perbankan dalam menentukan tingkat bagi hasil deposito mudharabah sesuai dengan kondisi yang sedang terjadi.

Populasi dalam penelitian ini adalah data tingkat bagi hasil deposito mudharabah dan variabel makroekonomi selama periode 2006 sampai tahun 2011. Karena keterbatasan dalam ketersediaan data, maka penelitian ini menggunakan sampel sejak juni 2007 hingga desember 2011.Penelitian ini menggunakan metode Artificial Neural Network (ANN) guna mengukur besarnya pengaruh variabel makroekonomi terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah.

Artificial Neural Network atau yang biasa disebut dengan Neural Network (NN) merupakan sistem pemroses informasi yang memiliki karakteristik mirip dengan jaringan syaraf biologi, dimana dalam memproses informasi, otak manusia terdiri dari sejumlah neuron yang melakukan tugas sederhana. Karena adanya keterhubungan antar neuron, maka otak dapat melakukan fungsi pemrosesan yang cukup kompleks. Pemrosesan informasi pada manusia bersifat adaptif, yang artinya hubungan antar neuron terjadi secara dinamis dan selalu memiliki kemampuan untuk mempelajari informasi-informasi yang belum diketahui sebelumnya (Fausett, 1994).

Hasil pengujian menggunakan metode ANN menunjukan bahwa dari delapan variabel makroekonomi yang digunakan, variabel penawaran uang atau jumlah uang beredar merupakan variabel yang paling berpengaruh dalam penentuan tingkat bagi hasil deposito mudharabah. Variabel berikutnya yang berpengaruh adalah suku Bunga Bank Sentral, Indeks Harga Saham Gabungan Indonesia, Tingkat Inflasi, harga minyak dunia, Rata – Rata suku bunga deposito berjangka 1 bulan bank konvensional, Nilai tukar mata uang Dollar Amerika terhadap Mata uang Rupiah Indonesia, dan terakhir Harga Emas Dunia.